Network
LINGKARTANGERANG.COM - Tak sedikit orang yang mengonsumsi suplemen kolagen untuk mendapatkan kulit dan rambut yang indah, serta kuku yang kuat. Namun, apakah suplemen tersebut benar-benar aman?
Kolagen sendiri merupakan protein mendasar dalam tubuh. Hal ini berfungsi sebagai komponen struktural utama jaringan seperti kulit, otot, tulang, dan tendon.
Struktur triple helixnya yang unik, terdiri dari asam amino seperti glisin dan prolin memberikan kekuatan, stabilitas, dan elastisitas pada jaringan ini.
Kolagen dapat membantu menjaga kesehatan, mengencangkan dan menghidrasi kulit, serta meningkatkan fleksibilitas sendi dan kekuatan tulang.
Baca Juga: Cewek Wajib Tahu! 5 Makanan Ini Bisa Bentuk Kolagen pada Tubuh Secara Alami, Bisa Cegah Penuaan Dini
Tak hanya itu, kolagen juga penting dalam menjaga kesehatan otot dan berkontribusi dalam proses penyembuhan luka pada tubuh secara alami.
Karena produksi kolagen pada tubuh menurun seiring bertambahnya usia, mengonsumsi suplemen kolagen dianggap dapat membantu menjaga kesehatan tubuh.
Meskipun memiliki berbagai manfaat, penting untuk diketahui bahwa mungkin suplemen kolagen yang kamu konsumsi selama ini memiliki efek samping.
Melansir dari Times of India, berikut ini adalah 6 efek samping dari mengonsumsi suplemen kolagen yang wajib kamu ketahui:
1. Risiko Batu Ginjal
Salah satu efek samping suplemen kolagen ada hubungannya dengan batu ginjal.
Sebuah penelitian yang dipublikasikan di Advances of Urology menunjukkan bahwa asupan berlebihan jenis kolagen tertentu, terutama yang berasal dari sumber hewani bisa meningkatkan risiko terjadinya batu ginjal.
Hal ini terjadi karena tingginya kadar oksalat dan kalsium yang terdapat pada beberapa suplemen kolagen yang dapat berkontribusi pada pembentukan batu di ginjal.
Baca Juga: Bagaimana Efek Minum Kopi saat Sahur Terhadap Kesehatan? Simak Penjelasannya di Sini!
2. Masalah Pencernaan
Meskipun bisa meningkatkan kecantikan dari dalam, suplemen kolagen bisa menimbulkan dampak negatif pada sistem pencernaan.
Beberapa orang mengaku mengalami masalah pencernaan seperti kembung dan bahkan diare setelah mengonsumsi suplemen kolagen.
Gejala-gejala ini mungkin terjadi pada individu dengan pencernaan sensitif dan kondisi lain yang mendasarinya.
3. Hiperkalsemia
Suplemen kolagen sering kali mengandung kadar kalsium yang tinggi. Namun, asupan kalsium yang berlebihan dari suplemen dapat menyebabkan hiperkalsemia, suatu kondisi yang ditandai dengan peningkatan kadar kalsium dalam darah.
Gejala hiperkalsemia antara lain mual, muntah, lemas, dan kebingungan. Hal ini juga dapat berdampak pada kesehatan jantung dalam waktu jangka panjang.
Sangat penting untuk memantau asupan kalsium kamu dan berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi suplemen kolagen.
4. Sakit Kepala dan Pusing
Dalam beberapa kasus, suplemen kolagen dapat memicu sakit kepala dan pusing, terutama bila dikonsumsi dalam dosis tinggi atau oleh individu yang sensitif terhadap bahan tertentu.
Gejala-gejala ini mungkin disebabkan oleh respons tubuh terhadap suplemen atau interaksi obat lain.
Jika Anda mengalami sakit kepala atau pusing terus-menerus setelah mengonsumsi suplemen kolagen, penting untuk segera menghubungi dokter.
Baca Juga: Gak Main-main! 5 Buah Ini Ternyata Sangat Baik untuk Kesehatan Ginjal
5. Reaksi Alergi
Meski jarang terjadi, suplemen kolagen dapat menimbulkan reaksi alergi pada individu yang rentan.
Gejala reaksi alergi mungkin termasuk gatal, bengkak, ruam, kesulitan bernafas, dan anafilaksis pada kasus yang parah.
Sangat penting untuk membaca label produk dengan cermat dan berkonsultasi dengan dokter jika kamu memiliki alergi atau riwayat reaksi alergi sebelum mengonsumsi suplemen kolagen.
6. Kelainan Hati
Meskipun jarang terjadi, ada laporan bahwa suplemen kolagen dapat menyebabkan kelainan hati pada beberapa individu.
Kelainan ini dapat bermanifestasi sebagai peningkatan enzim hati atau kerusakan hati walaupun mekanisme pastinya masih belum jelas.
Jika seseorang mengalami gejala yang tidak dapat dijelaskan seperti sakit perut, penyakit kuning, atau urine berwarna gelap saat mengonsumsi suplemen kolagen, segera memeriksakan diri ke dokter.***
