Harga-harga di Gaza Melonjak, Orang-orang Bersenjata dan Bertopeng Turun ke Jalan untuk Kendalikan

- 1 Maret 2024, 12:31 WIB
suasana pasar di Rafah di mana harga-harga di Gaza melonjak.
suasana pasar di Rafah di mana harga-harga di Gaza melonjak. /Ibraheem Abu Mustafa/

“Untuk memantau harga dan menghukum mereka yang mengeksploitasi kebutuhan masyarakat,” kata seorang pria dalam kelompok yang tidak disebutkan namanya sebagaimana dilansir LingkarTangerang.Com dari Reuters, Kamis 29 Febrauri 2024.

Mohammad Abuemad, seorang lulusan universitas berusia 24 tahun yang meninggalkan rumahnya di Kota Gaza pada awal perang dan sekarang tinggal di tenda menyebut, orang-orang bersenjata dan memakai topeng mulai terlihat di Rafah sejak Rabu, 28 Februari 2024.

Sebelumnya, polisi merupakan pemandangan yang biasa ada di Rafah. Mereka mengatur antrean panjang di beberapa tempat, seperti toko roti dan bakn. Namun, setelah Zionis menargetkannya, hampir tidak ada lagi petugas yang berjaga.

Abuemad berharap, kelompok pria bertopeng dapat bertindak adil kepada masyarakat sampai perang berakhir dan polisi sesungguhnya kembali terlihat.

Baca Juga: Kisruh di Parlemen Inggris saat Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Halaman:

Editor: H Prastya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah