Network
LINGKARTANGERANG.COM - Hari Raya Idul Adha atau dikenal juga sebagai Hari Raya Kurban merupakan salah satu perayaan penting bagi umat Muslim di seluruh dunia.
Hari Raya Idul Adha menjadi momentum untuk memperkuat persaudaraan, persatuan, dan kepedulian sosial.
Idul Adha biasanya dirayakan dengan ibadah shalat Id pada pagi hari, kemudian dilanjutkan dengan pemotongan hewan kurban dan berbagi dengan sesama sebagai wujud kebaikan dan kemanusiaan.
Pada Idul Adha 1444 H ini kemungkin akan ada perbedaan hari pelaksanaan shalat Id antara Muhammadiyah, NU, dan peemerintah.
Muhammadiyah sendiri telah menentukan bahwa Hari Raya Idul Adha jatuh pada 10 Zulhijah 1444 H atau Rabu, 28 Juni 2023.
Keputusan tersebut diambil Muhammadiyah berdasarkan hasil hisab yang dilakukan oleh Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah.
Selain itu, PP Muhammadiyah juga memutuskan bahwa tanggal 1 Zulhijah 1444 H jatuh pada Senin, 19 Juni 2023 dan Hari Arafah atau 9 Zulhijah 1444 H jatuh pada Selasa, 17 Juni 2023.
Baca Juga: Jadwal Acara TV TransTV Minggu 28 Mei 2023, Ada My Trip My Adventure hingga Dream Box Indonesia
Sementara itu, apabila mengacu pada kalender 2023, Hari Raya Idul Adha justru jatuh pada Kamis, 29 Juni 2023.
Hal tersebut juga terkandung pada SKB 3 Menteri tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama yang menyebut bahwa tanggal 29 Juni 2023 merupakan Hari Raya Idul Adha 1444 H.
Namun, pemerintah baru akan menetapkan Hari Raya Idul Adha setelah melaksanakan sidang isbat.
Baca Juga: Jadwal Acara Tv ANTV Minggu 28 Mei 2023, Hadir Sinema India Ashoka hingga Vidya
Sidang isbat biasanya dilaksanakan sehari sebelum hari raya.
Sebagai informasi, sejarah Idul Adha berkaitan erat dengan kisah Nabi Ibrahim as dan putranya, Nabi Ismail as yang merupakan dua tokoh sentral dalam agama Islam.
Kala itu, Allah SWT menguji kesetiaan dan ketaatan Nabi Ibrahim as dengan perintahNya untuk mengorbankan putranya.
Meskipun sulit bagi Nabi Ibrahim as, ia tetap bersedia untuk melaksanakan perintah tersebut sebagai bentuk kesetiaan dan ketaatannya kepada Allah SWT.
Namun saat Nabi Ibrahim as bersiap untuk melaksanakan perintah tersebut, Allah SWT mengirimkan seekor domba sebagai pengganti Nabi Ismail as untuk dikorbankan.
Peristiwa ini adalah bukti atas kesetiaan dan kepatuhan Nabi Ibrahim as kepada Allah SWT, serta menjadi pengajaran bagi umat Muslim tentang pentingnya mengikuti perintahNya dengan sepenuh hati.***
