Baca Juga: Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan SMA/SMK Sederajat dan D3, Deadline Juni 2023
Saling serang ibu kota antara Ukraina dan Moskow membuat Kepala Pengawas Nuklir PBB, Rafael Grossi bereaksi. Dia meminta kedua negara untuk menghormati lima prinsip.
Selama berbulan-bulan Grossi meminta kesepakatan Rusia dan Ukraina untuk menghindari aktivitas militer di Zaporizhzhia, pembangkit listrik ternaga nuklir terbesar di Eropa.
Pihak Wahington sebagai pemasok utama senjata utama Ukraina juga sedang menyelidiki serangan ke Moskow.
Pihak Gedung Putih menyatakan, pasokan senjata diberikan dengan syarat hanya digunakan untuk mempertahankan diri dan merebut kembali wilayah Ukraina dari Rusia.
"Kami tidak mendukung serangan di dalam Rusia. Itu saja. Titik," ujar Sekretaris Pers Gedung Putih Karine Jean-Pierre. ***