Gencatan Senjata Hari Kelima, Hamas dan Israel Bebaskan Sandera Lebih Banyak

- 29 November 2023, 11:16 WIB
Tahanan Israel kembali ke Ramallah, Tepi Barat Gaza yang diduduki.
Tahanan Israel kembali ke Ramallah, Tepi Barat Gaza yang diduduki. /Ammar Awad/

LINGKARTANGERANG.COM - Selasa, 28 November 2023 merupakan gencatan senjata hari kelima perang antara Israel dan Palestina. Kedua pihak berusaha menahan tembakan di depan jalur Gaza.

Israel dan Hamas, sesuai kesepakatan membebaskan lebih banyak sandera lagi.

Komite Palang Merah Internasional (ICRC) mengatakan, 12 sandera telah dipindahkan dari Gaza oleh Hamas. Sementara pihak Israel membebaskan 30 tahanan Palestina dari Ofer dan pusat penahanan di Yerusalem.

Baca Juga: Soal Gencatan Senjata di Gaza, Benjamin Netanyahu: Israel Akan Lanjutkan Perang untuk Hancurkan Hamas

Pembebasan Sandera dan Tahanan oleh Hamas dan Israel

Berdasarkan gambar video yang disiarkan media Al Jazeera menunjukkan, sebuah bus dengan tahanan Palestina meninggalkan Penjara Ofer Israel. di Tepi Barat yang diduduki negara berbeda bintang daud tersebut.

Pihak Israel mengatakan, pihaknya membebaskan 30 tahanan Palestina, yang terdiri dari 15 perempuan dan 15 laki-laki remaja. Mereka tiba di Kota Ramallah, Tepi Barat dan Yerusalem.

Sementara itu, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Qatar yang menjadi penengah konflik menyebut, sandera Israel yang dibebaskan Hamas terdiri dari sembilan wanita dan satu anak di bawah umur, dua lainnya merupakan warga negara asing. 

Sandera tersebut diantarkan oleh Hamas dan diserahkan kepada Brigade Al Quds, saya bersenjata gerakan Jihad Islam di Palestina.

Gencatan senjata dengan perjanjian pembebasan sandera dan tahanan dari kedua pihak seharusnya berakhir Selasa malam. Namun, baik Hamas dan Israel sepakat untuk memperpanjang jeda tersebut agar memungkinkan pembebasan lebih banyak sandera dan tahanan.

Halaman:

Editor: H Prastya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah