LINGKARTANGERANG.COM - Mantan Kabareskrim Polri Komjen (Purn) Susno Duadji ikut menyoroti masuknya nama Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ke dalam bursa bakal cawapres Ganjar Pranowo.
Belakangan, Ketua DPP PDIP Puan Maharani memang sedang berusaha melakukan komunikasi politik dengan Partai Demokrat. Dia tiba-tiba saja menyebut AHY sebagai salah satu bakal cawapres Ganjar Pranowo.
Tak hanya itu, Puan Maharani juga telah mengatur pertemuan dengan AHY.
Meski demikian, informasi detail mengenai pertemuan AHY dan Puan Maharani masih belum dibocorkan ke publik.
Susno Duadji melihat, dirayunya partai yang saat ini diketuai oleh AHY itu untuk masuk ke dalam koalisi PDIP menunjukkan bahwa komunikasi politik partai sangat santun.
Menurut Susno Duadji, berbeda koalisi bukan berarti tidak memiliki kesamaan apalagi bermusuhan.
"Beda koalisi bukan berarti bermusuhan, bukan berarti tidak ada kesamaan. Kesamaan-kesamaan itulah yang dicari," kata Susno Duadji.
"Tapi yang satu kuncinya, demi bangsa dan negara, demi keutuhan dan kedaulatan NKRI, NKRI harga mati dan demi kesejahteraan rakyat. Itu yang jadi kuncinya. Jadi bukan demi pribadi, kelompok, atau golongan," lanjutnya.