LINGKARTANGERANG.COM - Pidato Capres Partai NasDem, Anies Baswedan di acara Milad PKS beberapa waktu lalu mengundang banyak komentar tokoh.
Dalam pidatonya tersebut, Anies Baswedan membandingkan pembangunan jalan era Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan pendahulunya, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Anies Baswedan mengungkapkan, jalan gratis yang dibangung era SBY mencapai 144 ribu km atau sekitar 7,5 kali lipat lebih banyak dibandingkan era Jokowi.
Menanggapi hal ini, Wakil Ketua Umum Teddy Gusnaidi pun menjawab pernyataan Anies Baswedan dengan jawaban yang menohok.
Hal itu ditulis Teddy Gusnaidi melalui tulisannya yang berjudul 'Bakal Calon dan Partai yang Miskin Prestasi dan Gagasan' yang diunggah melalui akun media sosial pribadinya.
Teddy Gusnaidi menilai, saat ini para capres dan partai politik saling sibuk berbantah-bantahan untuk memenangkan perdebatan mana yang lebih baik antara SBY dengan Jokowi.
Hal ini dinilainya sebagai sesuatu yang ajaib lantaran Jokowi maupun SBY bukan lagi sebagai kontestan politik.
Keduanya bahkan sudah tidak bisa lagi berpartisipasi aktif dalam kontestasi Pilpres di 2024 mendatang.
Pasalnya, Jokowi maupun SBY sama-sama sudah pernah menjabat sebagai Presiden selaam dua periode.
"Tentu ini ajaib karena Jokowi dan SBY bukan kontestan, bukan bakal Calon Presiden, mereka berdua sudah tidak bisa lagi ikut dalam kontestasi Pilpres," kata Teddy Gusnaidi.
"Kedua-duanya sudah dua kali menjabat sebagai Presiden, konstitusi membatasi mereka berdua untuk maju lagi," sambungnya.
Ia melihat bahwa pernyataan Anies Baswedan yang membanding-bandingkan jokowi dan SBY sebagai hal yang tidak tepat.
Menurutnya, yang seharusnya dijual oleh partai dan bakal capres adalah prestasi dan gagasan mereka.
"Ini ajaib karena bakal calon Presiden dan Partai malah menjual prestasi dan gagasan orang yang tidak maju dalam kontestasi. Seharusnya Partai dan bakal calon menjual prestasi dan gagasan mereka, bukan malah menjual prestasi dan gagasan orang lain," ujarnya, dikutip LingkarTangerang.com dari akun Twitter @TeddGus pada Jumat, 26 Mei 2023.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Libra, Scorpio, dan Sagitarius 26 Mei 2023: Waktunya Untuk Kisah Asmara yang Baru
Ia melihat, Anies dan partai pendukungnya sudah tidak lagi memiliki gagasan dan prestasi yang baik.
"Ini artinya apa? Artinya bakal calon dan Partai-partai itu sudah dapat dipastikan sama sekali tidak memiliki gagasan dan rekam jejak prestasi yang baik, sehingga yang mereka jual malah prestasi dan gagasan orang lain. Tentu ini ajaib bukan?" ucapnya.***