Bulan Sabit Merah Palestina: Israel Serang Rumah Sakit di Gaza Selatan

- 20 Januari 2024, 10:08 WIB
Kondisi kamp pengungsi Palestina dan Israel pun masih menyerang rumah sakit di Gaza selatan.
Kondisi kamp pengungsi Palestina dan Israel pun masih menyerang rumah sakit di Gaza selatan. /Ibraheem Abu Mustafa/

LINGKARTANGERANG.COM - Bulan Sabit Merah Palestina menyebut, Israel menembaki sebuah rumah sakit di Khan Younis pada hari Jumat, 19 Januari 2024. Militer bahkan mulai mendekati dan mengancam beberapa fasilitas kesehatan yang masih buka di Gaza selatan.

Bulan Sabit Merah Palestina melaporkan, para mengungsi terluka akibat tembakan dari drone Israel yang menargetkan warga di Rumah Sakit Al-Amal, Gaza selatan.

Di dekat kota yang sama di Gaza selatan, tank-tank Israel juga mendekati rumah sakit terbesar yang masih berfungsi di sana, Naser. Orang-orang melaporkan mendengar suara tembakan dari barat. Warga juga mendengar baku tembak sengit di bagian selatan.

Baca Juga: AS Lancarkan Serangan Baru, Kelompok Houthi di Yaman Tak Gentar Bela Palestina

Israel Terus Tuduh Hamas Berada di Rumah Sakit

Israel telah melancarkan serangan besar yang baru ke Khan Younis minggu ini untuk merebut kota tersebut. Padahal di awal perang, Zionis menyebut wilayah itu sebagai zona aman dan memerintahkan warga Palestina untuk pindah ke sana.

Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan, 142 warga Palestina tewas dan 278 orang terluka di Gaza dalam 24 jam terakhir. Dengan demikian, korban tewas sejak serangan 7 OKtober menjadi 24.762 orang dengan sebagian besar anak-anak dan perempuan.

Organisasi Kesehatan Dunia menuturkan, sebagian besar dari 36 rumah sakit di wilayah kantong tersebut telah berhenti berfungsi. Hanya 15 unit yang masih beroperasi ddengan kapasitas meningkat tiga kali lipat, tanpa bahan bakar atau pasokan medis yang memadai.

Lebih dari 1,7 juta orang, sekitar 75 persen populasi di Gaza terpaksa pindah berulang kali, menurut badan pengungsi PBB (UNRWA) di Palestina. Mereka berada di tenda-tenda yang tidak banyak melindungi dari cuaca buruk dan penyakit.

Baca Juga: Israel Hancurkan Ratusan Situs Budaya di Gaza Selama 100 Hari Genosida, Ini Daftarnya

Halaman:

Editor: H Prastya

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah