LINGKARTANGERANG.COM - Investasi bodong merupakan ancaman yang sangat serius di era digital seperti saat ini. Terlebih, banyak orang yang mulai menggandrungi investasi, khususnya generasi muda.
Tak sedikit generasi muda yang sadar akan pentingnya pengelolaan keuangan yang baik. Karena itu, kita tetap perlu berhati-hati di tengah maraknya ancaman investasi bodong.
Investasi bodong memang memiliki banyak model penipuan sehingga sulit dikenali, terutama bagi mereka yang minim literasi keuangan.
Baca Juga: Kapan Hari Raya Idul Adha 1444 H Dilaksanakan di Indonesia? Simak Informasi Lengkapnya di Sini
Karena itu, sebelum berinvestasi, kita perlu mengetahui terlebih dahulu apakah model investasi yang dipilih sudah aman.
Apabila kita salah memilih model investasi dan terjebak ke dalam investasi bodong, alih-alih mendapat keuntungan, hal ini justru membuat kantong kita jebol dan uang pun melayang.
Investasi bodong sebenarnya sudah ada sejak lama, namun kehadirannya semakin banyak sejak tahun 2020an.
Hingga kini, tak sedikit masyarakat yang telah menjadi korbannya. Untuk menghindari investasi bodong, yuk kita simak 3 tips di bawah ini:
1. Cari Tahu Informasi Investasi yang Akan Kamu Dalami
Hal utama yang harus kamu lakukan agar terhindar dari investasi bodong adalah dengan mengetahui informasi terkait instrumen investasi yang akan kamu dalami.
Ada beberapa jenis investasi dengan pemanfaatan yang berbeda seperti saham, obligasi, dan reksadana.
Investasi bodong biasanya menawarkan keuntungan dengan jumlah besar, tidak masuk akal, tidak memiliki kejelasan, dan mekanismenya tidak sesuai dengan peraturan perbankan.
Baca Juga: Jadwal Acara TV TransTV Minggu 28 Mei 2023, Ada My Trip My Adventure hingga Dream Box Indonesia
2. Periksa Dokumen Perizinan Perusahaan Investasi
Tips kedua yang dapat kamu lakukan adalah dengan memeriksa dokumen perizinan perusahaan investasi.
Perusahaan atau lembaga investasi yang legal harus memiliki izin resmi dari instansi terkait, dalam hal ini adalah Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Apabila perusahaan tersebut tidak memiliki izin, maka dapat dipastikan bahwa perusahaan tersebut ilegal.
Baca Juga: Jadwal Acara Tv ANTV Minggu 28 Mei 2023, Hadir Sinema India Ashoka hingga Vidya
3. Ketahui Rencana Pemasaran dan Penjualan Perusahaan Produk Investasi
Tips selanjutnya untuk menghindari investasi bodong adalah dengan meminta salinan terkait informasi rencana pemasaran dan pejualan perusahaan produk investasi tersebut.
Biasanya, perusahaan memiliki analisis SWOT tentang situasi pemasaran beserta ancaman dan peluang yang mungkin muncul.
Perusahaan yang menawarkan investasi bodong atau ilegal tidak akan memberikan salinan tersebut.
Nah itulah 3 tips menghindari investasi bodong agar uangmu tidak melayang.
Harap hati-hati terhadap segala jenis penipuan berkedok investasi, ya!***