Israel Kembali Serang Gaza pada Senin Pagi, Kecaman Internasional Semakin Membara

- 30 Oktober 2023, 13:10 WIB
Serangan Israel di Gaza tingkatkan kecaman internasional
Serangan Israel di Gaza tingkatkan kecaman internasional /Ilustrasi: Pixabay/hosnysalah

LINGKARTANGERANG.COM - Israel dilaporkan kembali melakukan serangan udara dan artileri di Gaza utara pagi ini, Senin, 30 Oktober 2023. Hal ini memicu meningkatnya kecaman internasional dan seruan untuk melindungi warga sipil.

Serangan udara yang dilancarkan oleh Israel menghantam daerah dekat rumah sakit Shifa dan Al-Quds di Kota Gaza. Sementara itu, militan Palestina terlibat bentrok dengan pasukan Israel di daerah perbatasan sebelah timur kota Khan Younis.

Hingga saat ini belum ada keterangan apapun, baik dari Hamas maupun militer Israel terkait pertempuran yang berlangsung pada Senin pagi itu.

Melansir dari Reuters, pengeboman tersebut terjadi hanya berselang beberapa jam setelah Israel merilis gambar tank tempur di pantai barat wilayah di wilayah perbatasan Palestina, yang menandakan adanya upaya potensial untuk mengepung kota utama Gaza dua hari setelah pemerintah Israel memerintahkan perluasan serangan darat melintasi perbatasan timur.

Baca Juga: Serangan Israel Putuskan Layanan Telepon dan Internet di Gaza, Hamas : Siap dengan Kekuatan Penuh

Berdasarkan beberapa gambar yang beredar di media sosial, tampak tentara Israel mengibarkan bendera mereka jauh di dalam Gaza. Meski demikian, saat ini gambar tersebut belum dapat diverifikasi.

Saluran telepon dan internet di Gaza terputus

Israel mengatakan bahwa saat ini telah memasuki "fase kedua" dari perang tiga minggu melawan militan Hamas yang didukung oleh Iran. Sebagian besar serangan itu tidak terlihat oleh publik lantaran pasukan yang bergerak dalam kegelapan dan pemadaman telekomunikasi memutus akses warga Palestina.

Putusnya sambungan telepon dan internet di Gaza masih terus berlangsung. Hal ini disebabkan oleh serangan udara Israel. Terlebih, bagian utara wilayah perbatasan merupakan tempat pusat komando Hamas berada.

Putusnya sambungan telepon dan internet di Gaza mengakibatkan sulitnya operasi penyelamatan para korban serangan Israel di wilayah tersebut.

Ancaman serangan di dekat Rumah sakit Al-Quds

Halaman:

Editor: H Prastya

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah