Mengungkap Fakta Misteri Planet Venus yang Dijuluki 'Planet Kembar' Bumi, Salah Satunya Suhu yang Panas

- 1 Februari 2024, 10:36 WIB
Ilustrasi Planet Venus
Ilustrasi Planet Venus /REUTERS/File Photo/

LINGKARTANGERANG.COM - Planet Venus yang juga sering disebut sebagai "planet kembar" Bumi merupakan benda angkasa yang menakjubkan dengan segudang karakteristik unik.

Meski memiliki kemiripan dengan Bumi dalam hal ukuran dan komposisi, Venus memiliki beberapa fakta menarik yang membedakannya.

Pertama, Venus berputar pada porosnya dengan sangat lambat, dan memerlukan waktu sekitar 243 hari Bumi untuk menyelesaikan satu rotasi.

Baca Juga: Alhamdulillah! Bansos Pengganti BLT El Nino Cair Sebelum Pemilu 2024, Dapatkan Dana Rp600 Ribu

Menariknya, periode rotasi ini lebih lama dibandingkan periode orbitnya mengelilingi Matahari yang hanya memakan waktu sekitar 225 hari Bumi.

Akibatnya, satu hari di Venus lebih lama dari satu tahun, menjadikannya salah satu planet yang berotasi paling lambat di tata surya kita.

Atmosfer Venus yang tebal menjadi ciri khas lainnya. Sebagian besar terdiri dari karbon dioksida dan awan asam sulfat, atmosfer padat ini menciptakan efek rumah kaca yang tak terkendali, memerangkap panas, dan menjadikan Venus sebagai planet terpanas di tata surya kita.

Baca Juga: Jadwal dan 8 Tim yang Lolos Perempat Final Piala Asia 2023, Ada Jepang dan Korea Selatan Live iNews dan RCTI

Suhu permukaan melonjak hingga 465 derajat Celcius (869 derajat Fahrenheit), lebih panas dari permukaan Merkurius, planet terdekat dengan Matahari.

Venus juga menawarkan beberapa fenomena atmosfer yang menarik, seperti super-rotasi.

Meskipun permukaan planet berputar perlahan, atmosfer bagian atas berputar dengan kecepatan tinggi, menciptakan angin topan dengan kecepatan hingga 360 kilometer per jam (224 mil per jam).

Baca Juga: Anak Artis Tamara Tyasmara Tewas Tenggelam di Kolam Renang, Polsek Duren Sawit Turun Tangan

Mekanisme pasti di balik rotasi super ini masih menjadi bahan penyelidikan ilmiah.

Anehnya, Venus menunjukkan pola rotasi unik yang dikenal sebagai rotasi retrograde, yang berarti rotasinya berlawanan arah dengan sebagian besar planet lain di tata surya, termasuk Bumi.

Rotasi yang tidak biasa ini menambah sifat misterius planet ini. Meskipun kondisinya sulit, beberapa pesawat ruang angkasa telah dikirim untuk mempelajari Venus.

Program Venera Uni Soviet pada tahun 1960-an dan 1970-an memberikan gambaran sekilas pertama tentang permukaan planet ini, memperlihatkan medan vulkanik yang berbatu-batu.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari Ini Kamis, 1 Februari Januari 2024, Aries Jatuh Cinta dan Keputusan Taurus Bijaksana

Baru-baru ini, Parker Solar Probe milik NASA telah memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pemahaman kita tentang atmosfer Venus, membantu para ilmuwan mengungkap misteri seputar benda angkasa yang menawan ini.

Kesimpulannya, Venus dengan rotasinya yang lambat, suhu yang sangat panas, atmosfer yang padat, dan rotasi retrograde, berdiri tegak sebagai planet menawan di tata surya kita.

Eksplorasi ilmiah yang berkelanjutan terus mengungkap rahasia yang tersembunyi di balik awan tebal, memberikan wawasan tentang proses dinamis yang membentuk planet tetangga kita.***

Editor: Dwi Novianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah