LINGKARTANGERANG.COM - Siapa pun yang sering menderita masalah asam lambung pasti tahu betapa tidak menyenangkannya kondisi ini bukan?
Asam lambung yang meningkat bisa menyebabkan dada terasa panas, mual, bahkan muntah pada sebagian orang.
Salah satu cara paling efektif untuk mencegah timbulnya gejala mengganggu ini adalah dengan menghindari makanan tertentu yang dapat menyebabkan asam lambung.
Baca Juga: Daftar Grup KPop yang Berhasil Debut Tanpa Leader, Terbaru Grup YG BABYMONSTER!
Nah kali ini kita akan membahas tentang 5 makanan yang tidak boleh dimakan oleh penderita asam lambung.
- Makanan Pedas
Adakah yang tidak suka makanan pedas? Namun, makanan pedas menjadi musuh besar bagi penderita asam lambung.
Cabai rawit dan bumbu pedas lainnya dapat menyebabkan produksi asam lambung berlebih sehingga memperburuk gejala asam lambung.
Jika ingin melindungi perut, sebaiknya hindari makanan yang terlalu pedas.
Dapat digunakan sebagai pengganti bumbu yang lebih lembut seperti jahe dan kunyit untuk meringankan masalah pencernaan.
- Buah Asam
Buah-buahan memang baik untuk kesehatan, namun tidak semua buah cocok untuk penderita asam lambung.
Baca Juga: Ini Perjalanan Karier Sarwendah, Member Cherrybelle Sampai Jadi Istri Ruben Onsu
Buah-buahan asam seperti jeruk dapat meningkatkan produksi asam di lambung.
Terlalu banyak asam dapat menyebabkan nyeri dada dan rasa terbakar. Alternatifnya, kamu bisa memilih buah-buahan yang lebih aman seperti pepaya, melon, atau apel.
Buah-buahan ini baik untuk perut dan menyediakan vitamin yang diperlukan tubuh.
- Makanan Berlemak
Makanan dengan kandungan lemak tinggi, seperti gorengan dan daging berlemak, juga sebaiknya dihindari.
Lemak dapat memperlambat proses pencernaan sehingga menyebabkan makanan bertahan lebih lama di lambung dan meningkatkan risiko asam lambung masuk ke kerongkongan.
Selain itu, makanan berlemak juga dapat menyebabkan kembung yang tidak menyenangkan.
Oleh karena itu, pilihlah makanan yang sehat dan rendah lemak, seperti ikan, ayam tanpa kulit, dan produk susu rendah lemak.
Baca Juga: Sukses dengan Moving, Lee Jung Ha Bakal Jadi Anggota Tim Audit di The Auditors
- Minuman Berkafein dan Berkarbonasi
Minuman berkafein seperti kopi, teh, dan minuman berkarbonasi dapat merangsang produksi asam lambung.
Kafein dan karbon dioksida yang terkandung dalam minuman bersoda melemahkan otot-otot esofagus bagian bawah sehingga memudahkan asam lambung naik.
Selain itu, minuman berkarbonasi juga dapat menyebabkan kembung. Pilihan minuman yang lebih sehat meliputi air putih, teh herbal bebas kafein, dan jus buah non-asam.
- Cokelat
Cokelat memang enak dan digemari, namun sayangnya menjadi salah satu makanan penyebab asam lambung.
Baca Juga: Deretan Selebriti Korea yang Dijadwalkan Selesai Wamil Tahun Ini, Ada Jin BTS!
Cokelat mengandung zat iritan yang mengendurkan otot-otot kerongkongan dan meningkatkan asam lambung.
Selain itu, cokelat juga tinggi lemak sehingga dapat memperparah gejala asam lambung.
Jika sangat menyukai makanan manis, carilah alternatif seperti camilan buah segar atau yogurt rendah lemak.
Untuk mengatasi masalah asam lambung, kamu perlu memberikan perhatian khusus pada pola makan.
Menghindari beberapa makanan yang tercantum di atas dapat mengurangi risiko naiknya asam lambung dan menjaga kesehatan sistem pencernaan. Pemicunya mungkin berbeda untuk setiap orang.
Oleh karena itu, penting untuk mengenal tubuh dan memperhatikan penyebab ketidaknyamanan.
Selalu makan makanan yang seimbang dan pilihlah makanan yang enak di perut. Semoga tips ini bermanfaat dan membantu mengatasi masalah asam lambung.***